Klasik-asik ~Alexander Rybak~

Ceritanya…

Pada suatu hari, aku lagi iseng searching di Pinterest dengan kata kunci “BrunuhVille”, terus di postingan yang berhubungan sama hasil pencarianku itu, ada nyempil foto anak manusia ber-caption ALEXANDER RYBAK yang langsung menarik perhatianku karena di foto itu dia lagi megang biola. Musisi folk yang sepertinya unik dan mengagumkan, begitu aku pikir. Terus aku searching dan nonton beberapa video dia di YouTube. Dan… yahaha!! Bisa ditebak lah ya kenapa ujungnya aku bikin postingan ini XD

pin_168885054746398251

Alexander Rybak, dengan suara emas dan biola ajaibnya berhasil menyihirku di pandangan dan pendengaran pertama. Dia adalah jebolan kontes nyanyi di Eropa tahun 2009, dan aku baru tau sekarang. Wkwkwk… rasa penasaran kadang membuatku merasa beruntung (walaupun mungkin telat). Sebelum ke rekomen lagu-lagunya yang baru aku nemu sedikit, kita kenalan dulu sama orangnya kali ya?

Tahun 1986, di Eropa Timur, tepatnya di Minsk, ibu kota Republik Belarus, telah lahir mantan embrio bernama lengkap Alyaksandr Iharavich Rybak pada hari ke 13 bulan Mei. Seorang ibu yang merupakan pianis dan ayah sang violinis, telah merawat dan membesarkan putranya dalam kelembutan musik klasik, menjadikannya seorang jenius (kata ilmu psikologi, musik klasik bisa bikin anak jadi jenius). Di usia 5 tahun, anak yang sekarang dikenal dengan nama Alexander Rybak ini mulai bermain piano dan biola. Ketika usianya 10 tahun, kedua orang tuanya menyekolahkan Rybak di sekolah musik Barratt Due, salah satu sekolah musik terbaik di Oslo. FYI, sejak tahun 1998, Norwegia mewajibkan pendidikan seni untuk anak-anak, seni apapun, entah itu tari, musik, seni rupa, seni peran, seni sulap (mungkin), pokoknya segala cabang seni sesuai potensi anak, tapi tidak dengan seni ledakannya Deidara, tidak!

Di tahun 2009, Alexander Rybak dinobatkan sebagai Pemenang di kontes musik Eropa, Eurovision Song Contest, yang diikuti oleh para peserta dari berbagai negara di Eropa. Rybak menjadi juara dengan poin 387, yang merupakan poin tertinggi sepanjang sejarah Eurovision. Alexander Rybak mewakili Norwegia di kontes musik itu, walaupun dia lahir di Belarus tapi berkewarganegaraan Norwegia sejak orang tuanya pindah ke sana.

Setelah doi lulus dari ajang Eurovision 2009 sebagai juara, karirnya langsung melejit. Debut album perdananya, Fairytales dapet posisi nomor 1 di tangga lagu Norwegia dan Rusia. Namanya langsung menggema di seluruh penjuru Eropa. Sementara di tahun 2009, aku masih SMP dan baru suka sama band-band Jepang, waktu itu lagi demen-demennya sama Laruku. *ini kok malah nostalgia?*

Alex yang udah punya ‘gen musisi klasik’ ini menguasai bahasa Rusia, Inggris, dan mengerti bahasa Swedia. Bahasa Perancis juga dia tau, dikit-dikit. Beberapa lagunya ada yang ditulis pakai bahasa Rusia. Selain sebagai musisi dan penyanyi opera, Alexander Rybak juga sempat berperan sebagai Levi dalam sebuah film Norwegia, “Yohan : The Child Wanderer” tahun 2010. Berhubung setelah menang kontes langsung laku, Rybak jadi sibuk bet, sampe-sampe belajar musiknya di Barratt Due sempat cuti, terus tahun 2011 dia mulai melanjutkan lagi, dan lulus di tahun 2012. Sama kayak aku, lulus tahun 2012, cuman bedanya aku lulus SMA waktu itu. *nostalgia(2)*

 

Sebelum sepopuler itu, Alexander Rybak sempat beberapa kali tampil di acara-acara penting dan mengikuti beberapa ajang musik. Tahun 2004 dia perform di festival tahunan di Spanyol, tahun 2005 Rybak ikut ajang Norwegian Idol sampai ke semifinal. Tahun 2006, di usia 20 tahun, dia jadi juara di ajang pencarian bakat Kjempesjansen (The Great Opportunity). Di tahun 2007 Rybak bermain biola untuk pertunjukan musik Fiddle on the Roof di Oslo Nye Teater, dan memenangkan Hedda Award (penghargaan buat penampil terbaik). Wah~ menang banyak!

Ternyata prestasinya udah cukup cemerlang sebelum jadi pemenang di Eurovision 2009. Jadi makin kagum.

Selain jago main biola dan piano, Rybak juga menulis beberapa lagu yang dibawakan beberapa finalis Eurovision, dan lagu-lagunya selalu ada di posisi 5 besar.

Berdasarkan hasil dari baca-baca di Wiki, pernah terjadi ‘insiden’ di mana Rybak marah sampe gak terkontrol (waktu itu di acara TV Swedia), dia banting biolanya dan performnya dibatalin. Kata menejernya sih Rybak gak punya kelainan terkait kesehatan mental, pas ditanya ke orangnya langsung, Rybak bilang dia cuma melampiaskan amarahnya, waktu itu lagi frustasi banget katanya, dan dia cuma bisa diem.

“Aku hanya menunjukkan bahwa aku juga manusia biasa” (Alexander Rybak).

 

Bodoamat mas! Yang penting permainan biola dan karya-karyanya tetep enak buat dinikmati! XD

 

Oke ya! Seperti biasa, rasanya gak lengkap kalau cuma ngomongin orangnya doang tanpa menikmati karya-karyanya (menikmati via download gratis) *eaaa~ nikmat gratisan mana lagi yang kamu dustakan?*

Alexander Rybak ini aselinya udah ngeluarin 4 album, tapi aku cukup susah nemuin link downloadnya XD

Jadi sejauh ini aku baru dengerin beberapa lagunya aja (paling banyak  di album pertama sama ke dua), dan ini adalah beberapa lagu Alexander Rybak yang menurut aku paling enak. Banyak yang enak sih, tapi ini yang paling enak-enak. Karena aku menilai enaknya  pakai standar aku, jadi mungkin ini lumayan subjektif. Bagi kamu yang penasaran parah, kamu bisa cari tau sendiri lagu-lagu Alexander Rybak yang lain, di Youtube banyak.

 

 

ROLL WITH THE WIND

Alunan biolanya langsung nancep. So folky, dan kedengeran cukup enerjik gitu. Selain suaranya yang enak, Rybak ini artikulasinya cukup jelas bagi aku yang gak terlalu jago bahasa Inggris.

 

INTO A FANTASY

Folk-pop agak kalem, bernuansa alam kayak soundtrack film semacam The Jungle Book atau Tarzan, pokoknya film-film fantasi yang berhubungan sama alam gitu deh. Itu kesan pertama yang aku rasain waktu dengerin lagu ini. Ternyata, lagu yang menceritakan tentang persahabatan ini adalah single Alexander Rybak yang dipakai buat soundtrack film animasi berjudul “How to Train Your Dragon 2”. Aku malah gak pernah tau ada film animasi itu.

Instrumen biolanya selalu menentramkan, dentuman bass-nya lebih berasa. Pokoknya suka banget lah sama lagu ini, sesuai judulnya, mampu membawa aku masuk ke dunia fantasi. Fantasi yang kayak apa nih? XD

Oh iya, coba liat video Rybak waktu bawain lagu Into a Fantasy di salah satu radio, di situ kamu bisa liat muka keselnya Rybak yang serem-serem gemesin. Ahaha…

 

EUROPE’S SKIES

Ini musiknya sejenis Roll With the Wind tapi sedikit lebih lembut. Kalau musik-musik yang begini masuknya folk-pop ya? Gak ngerti juga sih. Tapi ini folk-nya lebih berasa. Music video-nya juga mirip-mirip Roll With the Wind, menyuguhkan keindahan alam tanah Eropa. Jadi terkenang waktu dulu aku pernah main ke sana. Di mimpi. Mimpi di siang bolong.

 

FAIRYTALE

“Bukan biola kalau gak ngek-ngok” *pepatah dari mana tuh? * sama kayak Rybak, “Bukan Alexander Rybak kalau gak ada Fairytale”. Bisa dibilang ini adalah lagu pamungkas Rybak. Lagu ciptaannya sendiri ini lah yang menjadi penyebab Rybak keluar sebagai pemenang di Eurovision 2009, sampai dibikin buat judul album pertamanya, “Fairytale”. Kalau kamu ngetik kata kunci “Alexander Rybak” di kolom pencarian di internet, kata “Fairytale” selalu mengikutinya. Begitulah hubungan Rybak dengan Fairytale, saking dekatnya sampe dianggap udah kayak anak sendiri. *apasih*

Musiknya bener-bener ‘Rybak banget’, selalu dengan permainan biola yang amazing. Aku suka waktu dia mencapai nada-nada tinggi.

(kok lebih niat ngomongin soal judulnya ya daripada musiknya?)

 

KOTIK

Nyebut “T” nya agak sedikit “C”. Entah emang begitu atau kupingku yang agak jampeng. Liriknya pakai bahasa Rusia. Lagunya tuh lucu-lucu seksi, kayak Rybak. “Kotik” itu artinya “Kitten” atau “Anak Kucing”. Tuh kan… pas banget! Mungkin Rybak bikin lagu ini karena terinspirasi dengan dirinya sendiri. Lah? Iya soalnya si Rybak suka pasang muka sok imut kayak anak kucing, apalagi matanya yang bulet-bulet bersinar. Aduh~

Aku gak terlalu paham ini termasuknya genre apa, semacam pop-dance yang ada unsur klasiknya. Walaupun aku gak ngerti sama sekali tentang bahasa Rusia, sama sekali, tapi aku suka dengernya, kedengarannya sih emang blibet, tapi seksi. Sebelas duabelas sama bahasa Prancis sama Itali lah seksinya.

Anyway, video klip Kotik juga lucu [dan seksi]. Betapa Alexander Rybak sungguh sangat menggemaskan. Ekspresinya gak nguatin beneran! Bikin aku lupa kalau dia udah jadi suami orang dan udah bukan abege lagi. Tapi kenapa dia masih kayak anak kucing? XD *mulai mabok lagi*

 

FEVER

Lagu ini aselinya lagu jadul yang nge-hits banget di tahun 1956, ditulis oleh Eddie Cooley dan Otis Blackwell. Tahun segitu bapak ibu aku belum lahir btw.

Ini cukup bikin aku sedikit penasaran karena banyak yang nge-cover lagu “Fever”. Versi aselinya ber-genre R&B, tapi si Rybak dengan epic-nya mengaransemen lagu ini jadi klasik-jazz. Bener-bener jauh beda sama versi aselinya! Enak banget sumpah, Fever versi Rybak ini aku suka. Bukan karena aku emang udah suka sama Rybak-nya, tapi musiknya emang enak banget. Seksi-seksi romantis gitu. Alunan biola dan suara emasnya Rybak, aduuuuhh~ sesuai sama judul lagunya, bikin ‘demam’!! Apalagi liat videonya, ‘demam’nya bisa makin tinggi! si Rybak meuni genit siah!! Menggodah~ XD

 

Itu lah beberapa lagu Alexander Rybak yang paling nyangkut di kuping aku. Sebenernya masih ada sih, beberapa lagu Rybak yang juga enak buat dinikmati. Enak, cuman aku kurang minat. Mungkin karena aku gak terlalu tertarik sama musik klasik kali ya? Tapi kalau kamu mau, coba aja dengerin First Kiss (aku lumayan suka ini), OAH, Funny Little World, Suomi, I Came to Love You, dan yang lainnya bisa cari sendiri ya.

 

Nambah satu kegemaran dan kegemasan lagi nih aku. Gemar mendengarkan lagu-lagunya, gemas melihat wajahnya! Aaaaaakkk~ XD

Abisan mukanya begini…

alexander_rybak__

Alexander-Rybak

AlexanderRybak_bio
semacam ‘Anak Kucing’ Surgawi yang mengalami ‘Kejatuhan’ ke bumi.
Alex_fever
ini di video lagu Fever. selain berbakat main biola dia juga berbakat bikin ‘demam’.
Alexander Rybak_my_cutie_kotik
Beda banget ya!! Keliatan lebih smart dan berkarisma dan manis dan ganteng dan mempesona dan– *demam makin tinggi*
mirip Enrique
Kalau dari sudut-sudut tertentu, sepintas mirip Enrique iglesias. Ya gak sih?

2 foto di atas itu foto kecil dan foto remaja Rybak. dapet dari website infonya Rybak. Klik aja linknya, lebih lengkap.

 

Terakhir nih…

Alexanderssword

Mukanya tuh kayak ngomong… “Pokoknya lo harus nikah sama gue!! Kalau enggak…” *yang diajak ngomong keburu die duluan karena demam tinggi diliatin begitu*

 

Kay!! Gitu lah kira-kira. Makasih banyak yang udah mampir. Sampai ketemu di postingan gak penting [tapi semoga bermanfaat] selanjutnya ya~

Oh iya lupa, kalau sempat, follow juga ig @rybakofficial sama ig @herheann ya! XD